Sosialisasi Netralitas PWI di Pemilu, Bupati Zahir Ingin Wartawan Tidak Beritakan Hoax

BATU BARA - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara menggelar sosialisasi netralitas PWI dalam menyukseskan Pemilu pada 2024 mendatang. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan acara family gathering yang dilaksanakan di Taman Wisata Air Singapore Land, Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara, Sabtu (03/06/2023).

Kegiatan yang diikuti lebih dari 1.200 pengurus maupun anggota PWI se-Sumatera Utara juga dihadiri Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP., Ketua PWI Pusat Atal S. Depari, Ketua PWI Sumut H. Farianda Putra Sinik, Gubernur Sumatera Utara yang diwakili oleh Kadis Kominfo Sumut Ilyas Sitorus, serta Forkopimda Sumatera Utara dan Forkopimda Batu Bara.

Ketua PWI Sumatera Utara H. Farianda Putra Sinik yang membuka kegiatan tersebut dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Batu Bara khususnya Bupati Zahir yang telah memfasilitasi dan menyambut baik kegiatan PWI di Kabupaten Batu Bara.

Sementara itu, Bupati Zahir mengatakan Pemerintah Kabupaten Batu Bara terus mendukung kegiatan positif yang dilakukan oleh seluruh pihak di Kabupaten Batu Bara seperti kegiatan family gathering dan sosialisasi netralitas PWI menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

"Pemerintah Kabupaten Batu Bara juga kerap memfasilitasi Uji Kompetensi Wartawan (UKW) untuk mendorong SDM wartawan yang unggul. Saya juga berharap Pemberitaan seputar Batu Bara dapat menghasilkan pemberitaan yang netral dan menjadi motor pembangunan serta tidak mengandung SARA dan juga Hoax," ungkap Bupati Zahir.

Selanjutnya Ketua PWI Pusat Atal S. Depari mengatakan kegiatan family gathering ini dilakukan untuk membangun semangat seluruh wartawan di Sumatera Utara dan memperkuat relasi dengan keluarga.

"PWI dengan tegas akan bersikap netral menghadapi tahun politik dan pemilu 2024 mendatang," ungkap Atal.

Beragam kegiatan menghibur pun digelar untuk menjalin solidaritas yang kuat antara Pemerintah dengan wartawan seperti undian berhadiah, serta bernyanyi dan menari bersama menunjukkan sinergitas yang kuat untuk membangun daerah.